MAU PANJANG UMUR...
baca yuukkk
Happy birth day to you....
Happy birth day to you....
Pernahkah anda mendengar lagu tersebut,
rasanya bukan lagu yang asing buat kita.
Dan pernahkan anda merasa ingin sekali
hidup lebih lama dari yang semstinya,
Mungkin ada , mungkin juga tidak..
Bagi yang iya,, yuk ramai-ramai kita
ber-emigrasi ke kota Mekkah,,
Hehehe
Ada apakah di kota mekkah,,hayo ada
yang tau,,angkat kaki...
*upss...
angkat tangan ding..
gini ceritanya,
dulu, saat Neil Amstrong untuk pertama
kalinya melakukan perjalanan ke luar angkasa dan mengambil gambar planet Bumi,
beliau berkata: "Planet Bumi ternyata menggantung di area yang sangat
gelap, siapa yang menggantungnya?."
*ayo ngaku??
Ternyata eh ternyata temuan para
astronot menyatakan bahwa planet Bumi itu mengeluarkan semacam radiasi,
sebenarnya sih udah diumumkan secara resmi di Internet,
sayang...sayang dia ada yang
punya..hehehe
#selingan
tapi sayangnya 21 hari kemudian website
tersebut raib entah kemana, yang pastinya ada alasan tersendiri dari pihak
tertentu untuk tidak ingin hal ini diketahui oleh khalayak umum.
Setelah melakukan penelitian lebih
lanjut, ternyata radiasi tersebut berpusat di kota Mekah, tepatnya berasal dari
Ka'Bah.
Sebelumnya Neil Amstrong telah
membuktikan bahwa kota Mekah adalah pusat dari planet Bumi. Fakta ini
telah di diteliti melalui sebuah penelitian Ilmiah.
Yang mengejutkan adalah radiasi
tersebut bersifat infinite (tidak berujung), hal ini terbuktikan ketika mereka
mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih berlanjut terus. Para
peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan
menghubungkan antara Ka'Bah di di planet Bumi dengan Ka'bah di alam akhirat.
Di tengah-tengah antara kutub utara dan
kutub selatan, ada suatu area yang bernama 'Zero Magnetism Area', artinya
adalah apabila kita mengeluarkan kompas di area tersebut, maka jarum kompas
tersebut tidak akan bergerak sama sekali karena daya tarik yang sama besarnya
antara kedua kutub.
Nah...Itulah sebabnya jika kamu tinggal
di Mekah, maka kamu akan hidup lebih lama, lebih sehat, dan tidak banyak
dipengaruhi oleh banyak kekuatan gravitasi.
Oleh sebab itu lah ketika kita
mengelilingi Ka'Bah, maka seakan-akan diri kita di-charged ulang oleh suatu
energi misterius dan ini adalah fakta yang telah dibuktikan secara ilmiah.
Penelitian lainnya mengungkapkan bahwa
batu Hajar Aswad merupakan batu tertua di dunia dan juga bisa mengambang di
air. Di sebuah musium di negara Inggris, ada tiga buah potongan batu
tersebut (dari Ka'Bah) dan pihak musium juga mengatakan bahwa bongkahan
batu-batu tersebut bukan berasal dari sistem tata surya kita. Dalam salah
satu sabdanya, Rasulullah SAW bersabda, "Hajar Aswad itu diturunkan dari
surga, warnanya lebih putih dari susu, dan dosa-dosa anak cucu Adamlah yang
menjadikannya hitam. (Jami al-Tirmidzi al-Hajj (877))
suka banget sama postingannya! makasih ya
BalasHapus