Dalam
proses penyelenggaraan diklat diadakan penilaian atau tes terhadap peserta
untuk menentukan seberapa jauh pemahaman peserta terhadap materi yang
diberikan. Sebagai alat ukur keberhasilan itu digunakan soal baik berupa pilihan
ganda, isian, menjodohkan, dan essay tes.
Namun
demikian ada pertanyaan yang muncul apakah butir soal yang digunakan dalam tes
sudah merupakan soal yang memenuhi kriteria evaluasi atau dapat dijadikan
sebagai instrumen untuk mengukur tingkat pemahaman seseorang.Soal yang dapat
dijadikan alat ukur adalah soal (butir tes) yang memiliki tingkat keterbacaan,
validitas dan reliabilitas yang sudah terstandar sebagai alat ukur. Analisis
butir soal memiliki banyak manfaat, diantaranya adalah: (1) mendukung penulisan
butir soal yang efektif, (2) secara materi dapat memperbaiki tes yang
digunakan, (3) meningkatkan validitas soal dan reliabilitas (Anastasi and
Urbina, 1997:172).
1.
Teknik
Analisis Butir Soal
Tujuan
dilakukannya analisis butir soal adalah untuk meningkatkan kualitas soal, yaitu
apakah suatu soaldapat diterima karena telah didukung data statistik yang
memadai, diperbaiki karena terbukti terdapat beberapa kelemahan, atau bahkan
tidak digunakan sama sekali karena terbukti
secara empiris tidak berfungsi sama sekali.
a. Analisis
Kualitatif
Menelaah
atau menganalisis soal ditinjau dari segi teknis (berkaitan dengan
prinsip-prinsip pengukuran dan format penulisan soal), isi (berkaitan dengan
kelayakan pengetahuan yang ditanyakan), dan editorial (berkaitan dengan keseluruhan
format dan keajegan editorial dari soal yang satu ke soal yang lainnya).Analisis
kualitatif lainnya dapat juga dikategorikan dari segi materi (berkaitan dengan
substansi keilmuan yang ditanyakan dalam soal serta tingkat kemampuan yang
sesuai dengan soal), konstruksi (berkaitan dengan teknik penulisan soal), dan
bahasa (berkaitan dengan penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar
menurut
EYD).
b. Analisis
Kuantitatif
Analisis dimaksudkan
untuk mengetahui sejauh mana soal dapat membedakan antara peserta tes yang
kemampuannya tinggi dalam hal yang didefinisikan oleh kriteria dengan peserta
tes yang kemampuannya rendah.Informasi lainnya adalaah bagaimana soal dapat
membedakan antara individu
maupun antarkelompok. Analisis soal secara kuantitatif menekankan pada analisis
karakteristik soal secara kuantitatif menekankan pada analisis
karakteristik internal tes melalui data
yang diperoleh secara empiris. Karakteristik internal secara kuantitatif
dimaksudkan meliputi parameter soal tingkat kesukaran, daya pembeda, dan
reliabilitas. Khusus soal-soal pilihan ganda, dua tambahan parameter, yaitu
dilihat dari peluang menebak 69atau menjawab soal benar dan berfungsi tidaknya
pilihan jawaban, yaitu penyebaran semua alternatif jawaban dari
subyek-subyek yang dites.
nih gue kasih link buat makalah lengkapny
Makalah Menganalisis_Butir_Soal.html
info try out ujian nasional gratis
BalasHapusdi link ini ya--> try out gratis un sd smp sma
terimakasih mba renny